Fitur Terbaru Fingerprint Ultrasonik di Layar Hp Samsung Galaxy S10

belum lama ini Samsung juga turut meramaikan pasaran smartphone dengan merilis ponsel cerdas kelas menengah yang bertajuk Galaxy A6 dan Galaxy A6 Plus yang bahkan telah diboyong ke Indonesia. Bahkan raksasa teknologi asal negeri Gingseng ini juga dikabarkan tengah menyiapkan perangkat premium bertajuk Samsung Galaxy Note 9 selain flagship generasi mendatang Samsung Galaxy S10.

Raksasa teknologi Samsung memang telah sukses merilis flagship terbarunya yakni Galaxy S9 dan Galaxy S9 Plus di pasaran. Kini produsen smartphone yang berbasis di Korea Selatan tersebut dikabarkan tengah mempersiapkan flagship generasi penerusnya yakni Samsung Galaxy S10

Sejumlah rumor dan bocoran terkait flagship masa depan ini memang menjadi perbincangan beberapa waktu belakangan ini. Bahkan yang terbaru adalah, Galaxy S10 akan dibekali dengan teknologi fingerprint ultrasonik di layar yang dibuat sendiri oleh sang vendor. Benarkah?

Usut punya usut perangkat Samsung Galaxy Note 9 ini diperkirakan akan diluncurkan lebih awal dari jadwal semula yakni di bulan Juni atau Juli 2018. 
Bahkan sejumlah rumor dan bocoran yang beredar menyebutkan phablet generasi penerus Samsung Galaxy Note 8akan hadir dengan dibekali sensor pemindai sidik jari di dalam layarnya atau yang dikenal dengan fitur Fingerprint Under Display. Lantas bagaimana dengan flagship Samsung Galaxy S10 ini?
Sayangnya rumor tersebut dibantah oleh sebagian para pecinta gadget yang nampak ragu bahwa sang vendor akan menyematkan teknologi fingerprint di layar. Justru sejumlah perkiraan yang beredar menyebutkan bahwa teknologi keamanan biometrik tersebut akan dibenamkan oleh vendor Negeri Gingseng tersebut untuk pertama kalinya dalam flagship Samsung Galaxy S10 yang akan diluncurkan tahun 2019 mendatang.
Perlu diketahui, sensor fingerprint di dalam layar sendiri hanya dapat bekerja dalam dukungan layar OLED. Dan selama ini Samsung sendiri dikenal sebagai ‘Raja’ OLED yang memang menyematkan panel tersebut pada sejumlah perangkat besutannya. 
Akan tetapi rumor lain mengungkapkan bahwa produsen smartphone asal Korea Selatan ini tengah sibuk dalam pengerjaan pembaca sidik jadi di dalam layar dengan mengusung teknologi ultrasonik. Lantas akankah Samsung Galaxy S10 akan dibekali fitur yang tengah dalam pengerjaan tersebut?
Diungkapkan pula bahwa salah satu kelebihan dari sensor fingerprint ultrasonik dalam rumor Samsung Galaxy S10 adalah terkait akurasi yang lebih optimal ketika menangkap sidik jari pengguna dalam 3D. Sedangkan untuk sensor lain hanya dalam 2D. Hanya saja sensor fingerprint ultrasonik ini diperkirakan akan lebih sulit dalam hal proses produksi dengan handal bahkan belum terkait baderolan harganya yang tidak murah.
Sementara berbicara mengenai teknologi pembaca sidik jari ultrasonik, Qualcomm sendiri sejatinya telah memilikinya namun untuk sementara waktu ini tidak dapat diadopsi oleh produsen untuk perangkat mainstream. Selain itu vendor Vivo sendiri juga sempat bereksperimen dengan solusi yang ditawarkan oleh Qualcomm sendiri.
 Akan tetapi Vivo sendiri akhirnya menjatuhkan pilihan pada fingerprint under display besutan Synaptic dalam model Vivo X21 UD. Lantas akankah Samsung Galaxy S10 ini akan dibekali fingerprint ultrasonik di layar besutan Samsung sendiri? Kita nantikan saja kabar terbarunya.